Berikut penjelasan lengkap tentang kemitraan strategis antara Indonesia dan Prancis yang baru-baru ini diperkuat:
🇮🇩🤝🇫🇷 Indonesia dan Prancis Perkuat Kemitraan Strategis
📍 Latar Belakang
Pada akhir Mei 2025, Presiden Indonesia Prabowo Subianto menerima kunjungan resmi dari Presiden Prancis Emmanuel Macron. Kunjungan ini menandai babak baru dalam hubungan bilateral kedua negara, terutama dalam hal pertahanan, pendidikan, dan teknologi.
Acara penting dalam kunjungan ini berlangsung di Candi Borobudur, tempat bersejarah yang menjadi simbol perdamaian dan warisan budaya dunia. Di sinilah kedua pemimpin menandatangani dokumen kerja sama strategis.
📜 Isi Kesepakatan: Letter of Intent (LoI)
Dalam LoI tersebut, kedua negara sepakat untuk:
- Memperkuat Kerja Sama Pertahanan
- Indonesia dan Prancis akan meningkatkan kolaborasi dalam hal pengadaan alat utama sistem senjata (alutsista).
- Ada potensi kerja sama dalam pengembangan teknologi militer, termasuk kemungkinan transfer teknologi.
- Peningkatan Pendidikan & Pelatihan
- Presiden Prabowo menyatakan keinginannya agar lebih banyak mahasiswa Indonesia menempuh pendidikan di Prancis, khususnya dalam bidang kedokteran dan sains.
- Program beasiswa, pertukaran pelajar, dan pelatihan vokasional juga menjadi bagian dari kerja sama ini.
- Kerja Sama Teknologi & Energi
- Diskusi juga mencakup kerja sama dalam pengembangan energi baru dan terbarukan, teknologi digital, serta keamanan siber.
🌍 Signifikansi Strategis
Kerja sama ini penting karena:
- Menunjukkan bahwa Indonesia ingin membuka poros kerja sama baru di luar dominasi negara-negara Asia atau Amerika.
- Memberi sinyal bahwa Indonesia sedang memperkuat kemampuan pertahanan nasional di tengah ketegangan geopolitik kawasan Indo-Pasifik.
- Meningkatkan posisi Indonesia di mata dunia sebagai negara yang aktif membangun hubungan internasional seimbang.
🗣️ Pernyataan Presiden
Presiden Prabowo menyampaikan bahwa Prancis bukan hanya mitra ekonomi dan pertahanan, tetapi juga mitra budaya dan pendidikan. Sedangkan Macron menegaskan komitmen Prancis untuk terus mendukung kedaulatan dan stabilitas Indonesia serta kawasan Asia Tenggara.
